Perspective Today's
Wednesday, 08-Jan-2020 08:20:10
Barang siapa yang berkata doktrinal atau teologi tidak penting, maka susungguhnya ia sudah ber-teologi pula, teologi-nya, adalah teologi tidak penting. Kebutuhan akan sebuah doktrinal yang sehat adalah sebuah kebutuhan yang harus ada. Agar dapat menciptakan sebuah katakter yang sehat. Dan doktrinal yang sehat tersebut harus mempunyai pengalaman yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Doktrinal, selain Roh Kudus yang akan dapat membawa seseorang kepada suatu pemahaman yang akan diyakininya. Dan pada akhirnya akan membentuk sebuah karakter yang tangguh. Dan ada pula yang berkata bahwa kekristenan harus mempunyai bagaikan sebuah meja yang berkaki tiga, yaitu doktrinal, pengalaman dan praktisi. Walau pun pada kenyataannya tidak semua orang yang mempunyai naturnya sebagai seorang doktrinal-wan. Namun bagaimana pun juga harus mau dan tidak mau, harus belajar dan mencoba untuk memahaminya, setidaknya sudah ada upaya yang keras ke arah tersebut. Sebab sejarah telah mencatat
Perspective Yesterday
Friday, 25-Oct-2019 06:21:51
Waktu Kuliah Difakultas Hukum Dulu Dosen saya Yang Juga Guru Besar Di Wisnuwardhana Malang Bilang Kalau S2/S3 harus bisa Bahasa Belanda Karena Hukum kita Warisan Dari Belanda, Berulang Kali Begawan Hukum Prof J.E Sahetapy juga Mengutarakan Hal Yang Sama - Lah Pdt Kharismatik/Pentakosta yg Pasang Gelar S2/S3, Bahasa Inggris saja Tidak Bisa, Belepotan Abiz, Gimana Dengan Yunani Ibrani ? S2/S3 Theologi Harus Paham Diskursus Serta Critict Text Yang Mana Bahannya Menggunakan Bahasa Inggris Kok Bisa Dapat S2/S3 ? Beli Ijazah ?