
GEREJA SEBAGAI ORGANISME ILAHI DAN ORGANISATORIS
Pengertian Gereja Sebagai Lembaga Ilahi Maka Gereja Di Sebut ORGANISME ILAHI ( I Petrus 2 : 9) Gereja Dipimpin Langung Oleh Allah (Theokrasi) Manifestasi Dari Theokrasi itu Adalah Penatalayan, Untuk Hal inilah Maka 5 Jawatan Dengan Fungsinya Beroperasi Didalam Penatalayanan Gereja
Sebagai ORGANISME ILAHI Maka Gereja Harus Mutlak Menggunakan HUKUM KRISTUS Didalam Menjalankan Mandat Ilahi, Dasar Mandatnya Adalah Alkitab, Setiap Pelanggarannya Wajib Diselesaikan Dengan HUKUM KRISTUS Yang Dasarnya Adalah KASIH, Karena Salah Satu Tugas Gereja Adalah Membawa Organisme Ilahi Menyerupai Kristus.
Pengertian Gereja Sebagai Organisastoris, Adalah Orang/Sekelompok Orang Yang Menggunakan fungsi Organisasi untuk mengatur dan Memimpin, Didalam Organisasi Ada Kesepakatan, Peraturan, Dan Nilai
Dalam Konteksnya Dengan Pemerintah Maka Tertib Administrasi Kepada Pemerintah Sebagai Ketaatan Hukum Sebagai Implementasi Theologia Politik Gereja didalam Roma 13:1-2
Kedua Pengertian ini Dalam Aplikasinya Harus Seimbang, Seringkali Banyak Kasus terjadi dan terkuak ke permukaan Gereja menjalankan Penghakiman Secara Organisatoris dan Bukan Hukum Kristus Baik kepada Jemaat Bahkan Sampai Pdt, sehinggal Tugas Gereja membawa umat hanya Sampai Tataran Organisasi (Lembaga Ilahi tetapi Hukum organisasi yg dipakai untuk Mempunishment Pribadi 2 yang ada didalam Gereja)
Kasih Menutupi Banyak Pelanggaran Tidak Benar-benar Tidak Diaplikasikan Dalam Pelayanan, Diktator dalam Gereja adalah Bagian Dari Plutokrasi dan organisasi Dalam Level gereja Lokal Sampai Sinodal juga Terjadi Secara Halus, Sistematis, Terstruktur dan masiv
4 Fungsi Firman Allah Didalam 2 Timotius 6:16-17 Haruslah Seimbang Dengan Hukum Kasih, Bukankah Itu Yang Diterapkan KRISTUS YESUS Pendiri GEREJA ? 2 Timotius 3:17 Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik, Disiplin Dengan Kasih Berjalan Beriringan Dosa Di Konfrontasi Tetapi Kasih dinyatakan.
Dalam Pelayanan Kristus bukan Hal itu Juga diaplikasikan ? Ya lihat Saja Zakheus, Wanita Samaria, Paulus Mendisiplinkan Yohanes Markus Namun Dengan Kasih Menerimanya Dalam Pelayajan Ke 2 ? Kisah Filemon juga Dengan Kisah2 lain di Alkitab Dapat Menjadi Yuriprudensi Gereja Didalam Menialan Hukum Kristus Dan Fungsi Organisasi Dengan Baik. Bersambung
By. Pastor El Roi Israel Sipahelut | Asrama Panti Asuhan Lksa Negara Bali | Selasa 20 Oktober 2020 | 09.57 WITA